Add caption |
pas jadi karyawan pabrik bolak balik terminal
sekarang bolak balik bandara domestik coy
target berikutnya international lah walaupun 1 kali ow subhanalloh (khayalan tingkat tinggi)
Pertama tama saya ucapkan fuji dan syukur ke hadirat Alloh SWT
karna telah dilimpahkan rezeky yang sungguh sesuatu banget dalam hidupku ini
dalam kehidiupan ini bayak sekali cerita yang membuat kita plasback ke belakang dan membuat kita merasa
bersyukur ketika kita mengingat ingatnya kembali , maka dari itu saya akan menuliskan sedikit biografi saya
yang mungkin nggak banget buat dibaca tapi ini hanyalah sekedar meluangkan waktu dan mencoba menjadi wartawan untuk pribadi lo tapi jika ada yang baca I Am sory
becaus is this just 4 fun n no fear
aku dilahirkan di rumahku Gg marjuk jl kebonkawung -Bandung tepatnya diatas selokan waktu itu mungkin hanya 1 or 2 rumah yang gayanya seperti rumahku (kaya istana nabi sulaiman coy cuma sayang ga pake kaca lantainya) tapi sangatlah sejuk untuk di diami walau hanya 2*7 meter luasnya sampai sampai kalau ada pedagang yang singgah suka tertidur karna sejuk dan mendengar aliran sungai di bawahnya akupun suka melakukan itu rebahan di lantainya dan mendengarkan aliran selokan mengalir sampai tertidur
suatu ketika di daerah itu terjadi kebakaran dan menghanguskan beberapa rumah penduduk yang tepatnya berada di sebelah selatan kampug ku walaupun di kota ,tapi alhamdulillah api segera dapat di padamkan dan tidak merimbet ke rumahku ,walau pun begitu tetap saja kami terkrena dampaknya rumah kami yang berada di atas selokan harus pindah dan di bongkar sesuai peraturan Pemda setempat bahwa tidak di bolehkan mendirikan rumah diatas selokan,adapun masalah ganti rugi kurang memuaskan tapi tak apalah emang pada dasarnya kami sudah melanggar peraturan tapi waktu itu we ga tau menau karna we masih SD dan baru tamat mau masuk SMP,
akhirnya kami pindah kerumah baru yang dulu kami kontrakan masalah ukuran tak jauh berbeda dengan rumah dahulu dirumah itu kami tinggal sampai sekarang adapun tanahnya merupakan tanah pemerintah ,dan sampaisaat ini aku belum punya rumah pribadi,hidup pun terpaksa harus tinggal di Hotel mertua Indah
Tidak ada komentar:
Posting Komentar